Produksi Tanaman Obat-Obatan di Indonesia, 1997-2013 | |||||||
Tahun | Jahe | Laos/ Lengkuas | Kencur | Kunyit | Lempuyang | Temulawak | Temuireng |
(Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | |
1997 | 81 175 791 | 23 295 357 | 18 852 654 | 26 953 845 | 9 260 965 | 16 551 825 | 14 655 992 |
1998 | 92 967 972 | 24 700 844 | 21 282 659 | 23 246 690 | 5 189 847 | 11 559 397 | 6 981 415 |
1999 | 120 850 747 | 16 916 469 | 5 809 183 | 15 362 883 | 3 586 773 | 4 615 861 | 1 840 661 |
2000 | 115 091 775 | 24 511 583 | 9 489 723 | 24 813 136 | 4 484 811 | 5 674 042 | 2 853 005 |
2001 | 128 436 556 | 26 153 883 | 11 112 058 | 27 195 183 | 4 794 449 | 6 089 077 | 1 662 517 |
2002 | 118 496 381 | 27 933 936 | 12 848 182 | 23 993 017 | 4 530 850 | 7 173 513 | 3 040 390 |
2003 | 125 386 480 | 24 588 226 | 19 527 111 | 30 707 451 | 4 684 297 | 11 761 984 | 4 490 430 |
2004 | 104 788 634 | 24 298 854 | 22 609 057 | 40 467 232 | 6 025 358 | 16 666 504 | 6 174 186 |
2005 | 125 827 413 | 36 292 530 | 35 478 405 | 82 107 401 | 8 896 585 | 22 582 041 | 7 724 957 |
2006 | 177 137 949 | 44 369 523 | 47 081 020 | 112 897 776 | 5 773 432 | 21 359 086 | 5 607 046 |
2007 | 178 502 542 | 41 619 147 | 48 366 947 | 117 463 680 | 6 308 391 | 40 800 834 | 8 186 185 |
2008 | 154 963 886 | 50 092 846 | 38 531 160 | 111 258 884 | 7 621 045 | 23 740 105 | 8 817 235 |
2009 | 122 181 084 | 59 332 313 | 43 635 311 | 124 047 450 | 8 804 375 | 36 826 340 | 7 584 022 |
2010 | 107 734 608 | 58 961 844 | 29 638 127 | 107 375 347 | 8 520 161 | 26 671 149 | 7 140 926 |
2011 | 94 743 139 | 57 701 484 | 34 016 850 | 84 803 466 | 8 717 497 | 24 105 870 | 7 920 573 |
2012 | 114 537 658 | 58 186 488 | 42 626 207 | 96 979 119 | 7 235 998 | 44 085 151 | 6 112 765 |
2013 | 155 286 288 | 69 730 091 | 41 343 456 | 120 726 111 | 11 407 985 | 35 664 756 | 9 583 670 |
Tahun | Kejibeling | Dringo | Kapulaga | Mengkudu/Pace | Sambiloto | Temukunci | |
(Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | (Kg) | ||
1997 | 814 521 | - | - | - | - | - | |
1998 | 821 954 | 996 205 | 938 602 | - | - | - | |
1999 | 404 543 | 207 296 | 1 008 377 | - | - | - | |
2000 | 469 834 | 139 940 | 2 490 325 | - | - | - | |
2001 | 678 134 | 114 425 | 1 928 771 | - | - | - | |
2002 | 611 489 | 366 253 | 3 538 536 | - | - | - | |
2003 | 710 998 | 495 277 | 3 563 118 | 1 910 000 | 231 024 | 654 864 | |
2004 | 699 695 | 257 380 | 4 218 038 | 3 509 087 | 566 956 | 1 438 138 | |
2005 | 1 348 438 | 417 566 | 7 179 325 | 9 820 799 | 2 150 885 | 2 562 532 | |
2006 | 1 902 693 | 610 103 | 13 144 127 | 12 983 957 | 2 656 234 | 2 034 691 | |
2007 | 869 599 | 507 667 | 14 526 505 | 14 015 795 | 1 298 974 | 2 445 674 | |
2008 | 1 202 453 | 687 008 | 21 230 881 | 16 306 163 | 7 716 432 | 3 096 634 | |
2009 | 943 721 | 1 074 901 | 25 178 901 | 16 267 057 | 4 334 768 | 4 701 570 | |
2010 | 1 139 223 | 754 551 | 28 550 282 | 14 613 481 | 3 845 063 | 4 358 236 | |
2011 | 949 017 | 611 608 | 47 231 297 | 14 411 737 | 3 286 262 | 3 951 932 | |
2012 | 834 472 | 526 090 | 42 973 264 | 8 967 750 | 964 888 | 4 307 318 | |
2013 | 963 585 | 634 330 | 54 171 417 | 8 432 119 | 2 257 368 | 8 829 437 sumber |
Jl.Tanjung duren raya 27,Jakarta barat.Call/wa 089652729980
Sabtu, 15 November 2014
Produksi Tanaman Obat-Obatan di Indonesia, 1997-2013
BUDIDAYA LENGKUAS (Alpinia galanga, Linn., Willd).”
BAB I
PENDAHULUAN
- A. Latar Belakang
Di hutan tropis Indonesia terdapat 30.000 spesies tumbuhan. Dari jumlah tersebut sekitar 9.600 spesies diketahui berkhasiat obat, tetapi baru 200 spesies yang telah dimanfaatkan sebagai bahan baku pada industri obat tradisional. Peluang pengembangan budidaya tanaman obat masih sangat terbuka luas sejalan dengan berkembangnya industry jamu, obat herbal, fito farmaka dan kosmetik tradisional.
Tanaman obat didefenisikan sebagai jenis tanaman yang sebagian, seluruh tanaman dan atau eksudat tanaman tersebut digunakan sebagai obat, bahan, atau ramuan obat-obatan. Ahli lain mengelompokkan tanaman berkhasiat obat menjadi tiga kelompok, yaitu:
Manfaat lengkuas bagi kesehatan.
- Melviza
- |
- -, 26 September 2013 - 00:00:00 WIB
- |
- dibaca: 98 pembaca
- |
- Serba-Serbi
-
Cetak Rupiah dari Budidaya Lengkuas
16 Dec 2013 Hits : 13,653
Budidaya tanaman lengkuas terbilang mudah. Maklum, tanaman ini bisa tumbuh di mana saja, baik daerah dataran tinggi mapun dataran rendah. Tertarik mencobanya?
Siapa yang tidak kenal lengkuas atau laos? Tanaman berimpang ini gampang ditemukan di berbagai daerah. Rimpang lengkuas berserat cukup kuat dengan kulit mengkilap, beraroma khas, dan terasa pedas atau getir jika sudah tua dan tidak enak untuk dimakan.
Namun, rimpang lengkuas menyimpan sejumlah senyawa penting, seperti atsiri, kadien, resin, dan amilum. Selain untuk bumbu, rimpang tanaman bernama latin Alpinia galanga ini kerap dimanfaatkan untuk pengobatan, seperti mencegah tumor, meredakan radang, diare, bronkitis, hingga menambah nafsu makan.
Kamis, 13 November 2014
Membidik Pasar Properti Rumah di Bali
Di antara dominasi pertumbuhan properti komersial di Pulau Dewata, beberapa pengembang juga ada yang mencari celah peluang pasar properti hunian. Banyak kalangan yang memilih untuk membeli unit rumah di Bali sebagai salah satu pilihan investasi yang potensial, melihat pertumbuhan harga properti yang cukup fantastis. Sejumlah kawasan di Denpasar, Tabanan, Jimbaran, dan Badung, menjadi sasaran untuk pertumbuhan proyek hunian.
Kawasan Tabanan Makin Berkembang
Sebagian besar pengembang meluncurkan berbagai jenis proyek hunian yang ditawarkan dengan konsep berbeda. Seperti misalnya di sekitar kawasan Tabanan, dimana terlihat proyek perumahan yang kian menjamur. Banyak pengembang mulai melirik Tabanan, sebagai opsi kawasan penyanggah dari dari Denpasar dan Badung dimana dua kawasan tersebut sudah makin melambung harga lahannya. Berbagai segmentasi perumahan pun telah dikembangkan di wilayah Tabanan. Tabanan juga dianggap sebagai wilayah strategis dengan topografi alam dan perkembangan infrastruktur serta prasarana jalan. Di wilayah ini, para pengembang telah meluncurkan berbagai jenis perumahan, mulai dari rumah sehat sederhana, segmen menengah ke bawah, segmen menengah, menengah ke atas, juga kompleks hunian mewah.
Investasi Lahan di Bali Makin Menggiurkan
Pesona Bali yang menghipnotis dunia dengan suguhan spot wisatanya menjadi magnet untuk mendorong pertumbuhan proyek jual beli properti yang menunjang industri pariwisatanya. Hal inilah yang ikut melambungkan nilai jual beli lahan di sejumlah kawasan di Bali karena banyaknya permintaan dari sejumlah pihak yang membutuhkan lahan untuk mengembangkan sejumlah proyek properti.
Selain proyek hotel yang membanjiri berbagai wilayah di Bali, proyek properti lain yang terus berkembang adalah perumahan (baik kecil, menengah, sampai segmen rumah mewah), apartemen, kondominium, kondominium hotel, lahan, vila, ruko, juga sejumlah properti komersial seperti pusat perbelanjaan.
Dari catatan Knight Frank, pertumbuhan rata-rata harga tanah di Bali pertahunnya berkisar di angka 17%-20% pertahun. Bahkan untuk lokasi yang merupakan destinasi utama dari wisatawan, kenaikan harga ada yang pernah mencapai sampai 400% pertahun.
Jumat, 07 November 2014
Sejarah Rokok Electric
Rokok Electric yang
disebut dengan "Electronic nicotine
delivery system"(ENDS) adalah
sebuah alat elektronik yang berbentuk layaknya rokok
pada umumnya, dan bila dihisap akan mengeluarkan asap dan rasa yang tidak
berbeda dengan rokok biasa.
Rokok
Electric dengan merk "e-Cigarette" pertama kali dikembangkan
pada tahun 2003 oleh SBT Co Ltd, sebuah perusahaan yang berbasis Beijing, yang
sekarang dikuasai oleh Golden Dragon Group Ltd Pada tahun 2004, Ruyan mengambil
alih proyek untuk mengembangkan teknologi yang muncul. Diserap secara resmi Ruyan SBT Co Ltd dan nama mereka diubah menjadi
SBT RUYAN Technology & Development Co, Ltd. Pada bulan April 2006, Rokok
Electric merk "e-Cigarette" dibawa ke Eropa, dan secara resmi
diluncurkan di "RUYAN" Konferensi Promosi Luar Negeri di Austria .
Pada tahun 2007, Rokok Electric e-Cigarette secara resmi menerima pengesahan CE dan ROHS karena Rokok
Electric e-Cigarette lebih tidak berbahaya bagi kesehatan dibanding rokok pada
umumnya.
Jumat, 10 Oktober 2014
Terkuak, Rahasia Umur Panjang ala Jepang: Hyaluronic Acid, Zat Panjang Umur!!
Terkuak, Rahasia Umur Panjang ala Jepang: Hyaluronic Acid, Zat Panjang Umur!!
Terkuak, Rahasia Umur Panjang ala Jepang: Hyaluronic Acid, Zat Panjang Umur!!
Apa rahasia umur panjang penduduk Jepang? Mereka menceritakan pengalaman hidupnya agar bisa berumur panjang. Salah satu zat yang sering mereka makan adalah Hyaluronic Acid (HA)
Hyaluronic Acid atau Restiaid Asam hialuronat atau Hyaluronan atau hyaluronic acid atau hyaluronate (atau disingkat HA) adalah suatu zat yang terdapat pada seluruh jaringan tubuh manusia, yang berfungsi mengikat air. Kepentingan akan Hyaluronic Acid tidak dapat dianggap remeh.
Rabu, 08 Oktober 2014
Apakah Waktu Hanya Ilusi?
Senin, 12 Juli 2010 -
Oleh : Craig Callender, Profesor Filsafat Universitas California di San Diego
Saat kamu membaca kalimat ini, kamu mungkin berpikir kalau saat ini – sekarang – inilah yang terjadi. Saat ini terasa spesial. Seberapapun kamu dapat mengingat masa lalu atau mengantisipasi masa depan, kamu hidup di masa kini.
Tentu saja, saat anda membaca kalimat di atas tadi tidak lagi terjadi. Sekarang kalimat ini yang anda baca. Dengan kata lain, terasa kalau waktu mengalir, dalam artian kalau masa kini terus menerus memperbarui dirinya.
Kita memiliki intuisi mendalam kalau masa depan terbuka hingga ia menjadi masa kini dan bahwa masa lalu tetap. Saat waktu mengalir, struktur masa lalu yang tetap, masa sekarang yang terjadi dan masa depan yang terbuka dibawa maju dalam waktu. Struktur ini terbangun kedalam bahasa kita, pikiran kita dan perilaku kita. Bagaimana kita menjalani hidup ini bergantung padanya.
Walaupun cara berpikir secara ini alami, kamu tidak akan menemukannya tercermin dalam sains. Persamaan fisika tidak memberitahukan anda kalau peristiwa terjadi sekarang – mereka seperti peta tanpa simbol “disini posisimu”. Saat sekarang tidak ada di dalamnya, dan karenanya tidak pula ada aliran waktu. Selain itu, teori relativitas Albert Einstein menunjukkan bukan hanya kalau tidak ada masa kini yang tunggal dan spesial, namun juga kalau semua saat sama nyatanya. Pada dasarnya, masa depan tidak lebih terbuka daripada masa lalu.
Celah antara pemahaman sains mengenai waktu dan pemahaman kita sehari-hari mengenai waktu telah memusingkan para pemikir sepanjang sejarah. Sudah tersebar luas kalau para fisikawan secara bertahap membuang waktu pada sebagian besar sifat yang biasanya kita pahami membutuhkan waktu. Sekarang sobekan antara waktu fisika dan waktu pengalaman mencapai kesimpulan logisnya, dimana banyak ilmuan dalam fisika teoritis mulai percaya kalau pada dasarnya waktu tidak ada.
Gagasan realitas tanpa waktu pada dasarnya begitu mengejutkan sehingga sulit melihatnya bagaimana mungkin bisa selaras. Segala yang kita lakukan, kita lakukan dalam waktu. Dunia adalah sederetan peristiwa yang terikat dalam waktu. Segala
Wow!! Cumi Raksasa Tertangkap di Jepang
Cumi Raksasa Tertangkap di Jepang (Januari 2014)
Shigernori Goto tak pernah menyangka, ia akan mendapat tangkapan besar. Nelayan Jepang itu kaget bukan main saat mengangkat jaring yang dipasang di kedalaman 69 meter, di lepas pantai Pulau Sadogashmia di Prefektur Niigata.
Seekor cumi-cumi raksasa terperangkap di jaringnya. Panjang makhluk itu mencapai 5,7 meter, beratnya mencapai 150 kilogram.
Langganan:
Postingan (Atom)