WASHINGTON, KOMPAS.com — Teori relativitas Einstein mengungkapkan bahwa gravitasi bisa menyebabkan waktu melambat. Kini, ilmuwan berhasil membuat sebuah demonstrasi bahwa waktu bukan saja melambat, melainkan juga seolah-olah dihentikan sama sekali.
Ilmuwan menciptakan lubang waktu. Mereka melakukannya dengan membiaskan cahaya. Dengan cara itu, sebuah peristiwa atau benda bisa disembunyikan. Peristiwa atau benda itu ada, hanya saja tak tampak dalam pandangan mata. Magic? Bukan.
"Bayangkan Anda bisa memanupulasi cahaya dalam waktu tertentu, mempercepat atau memperlambat, sehingga Anda bisa menciptakan gap," Alex Gaeta, fisikawan dari Universitas Cornell yang terlibat studi ini, memberikan ilustrasi.
Ia memaparkan bahwa lubang waktu diciptakan dengan mencegah cahaya yang mengenai suatu obyek dalam sebuah peristiwa untuk dihamburkan dan direfleksikan pada pengamatnya. Dengan demikian, obyek atau peristiwa itu seolah-olah tak pernah terjadi.
Apa yang terjadi akibat lubang waktu? Gaeta memberi sebuah contoh apa yang akan terjadi di sebuah museum yang telah dilengkapi sinar laser dan detektor untuk melindungi benda berharga.
"Anda punya sinar laser dan sebuah detektor yang telah disediakan untuk mendeteksi ketika semua sinar tiba-tiba rusak dan tak ada cahaya. Jadi, ketika Anda melewati sinar itu, alarm akan mati," kata Gaeta.
"Tapi bagaimana jika sebuah perangkat akan mempercepat beberapa bagian dari sinar dan memperlambat bagian lainnya sehingga ada saat tanpa ada sinar," lanjut Gaeta seperti dikutip National Geographic, Rabu (4/1/2012).